Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2021

Sepuluh Bagian Kegagalanku Ketika Mencarimu

Sepuluh bagian perjalanan tanpa ujung temu terhadap dirimu. Suatu kisah yang saya tulis dalam waktu satu jam, namun mengupas begitu banyak luka dalam menemukanmu, yang telah saya lukai terlebih dahulu.  Saya berjanji untuk tidak menangis lagi bila kamu berniat untuk tidak kembali. Saya menjamin tidak ada lagi air mata untuk kamu. Karena saya seutuhnya sadar, bahwa saya tidak pantas menangis dan seolah terluka karena kamu, padahal kamu yang sebenarnya saya lukai. Setelah ini, mari kita saling mengucapkan 'selamat tinggal' tanpa bertemu kembali. Saya akan melepaskan kamu, merenungi dosa-dosa saya terhadap kamu, dan membiarkan kamu serta kenangan tentang kita, untuk tetap terpelihara indah dalam memori saya. Mulai membaca➡️https://hanathings.blogspot.com/2021/04/bagian-satu.html

Bagian Satu

Mentari masih tetap bersinar meski saya ingin berhenti menatapnya di pagi hari. Kebutaan hati saya akan hilangnya kamu baru-baru ini membuat saya rela untuk kehilangan lebih banyak lagi. Maukah kamu kembali untuk saya? Saya berjanji akan memampukan diri untuk melihat cerah sinar matahari pagi, jika saja kamu bersedia untuk memeluk tubuh ini lagi. Bagian dua➡️https://hanathings.blogspot.com/2021/04/bagian-dua.html

Bagian Dua

Kamu pasti membenci saya karena saya meminta kamu untuk datang dan pergi sesuka hati saya. Kamu tentu mengutuk sikap saya terhadap kamu yang bisa dibilang tidak manusiawi. Saya yakin kamu berpikir bahwa selama ini saya hanya berpura-pura mencintai kamu. Namun asal kamu tahu, saya tidak demikian. Saya hanya masih trauma. Penyebabnya adalah orang lain, saya tahu itu. Karenanya saya ingin memohon maaf, karena telah melampiaskan segalanya kepada kamu yang tidak berdosa. Bagian tiga➡️https://hanathings.blogspot.com/2021/04/bagian-tiga.html

Bagian Tiga

Saya tidak bisa benar-benar pergi begitu saja. Apakah kamu akan membiarkan saya melakukannya? Sejahat apa pun saya terhadap kamu, saya yakin kamu tidak akan membiarkan saya menapaki tanah yang terhampar di bumi ini sendirian. Kamu tahu saya akan mati jika melakukannya. Dan saya tahu, kamu tidak akan membiarkan saya mati. Bagian empat➡️https://hanathings.blogspot.com/2021/04/bagian-empat.html

Bagian Empat

Saya mencari jalan untuk kembali, menyusuri setiap jalan-jalan tikus dan gang kecil untuk menemukan jalan terbaik kembali menuju kamu. Jalan besar sudah terblokir, saya sendiri yang telah melakukannya. Sekarang saya tahu sebesar apa perjuangan yang harus saya lewati untuk meraih kamu kembali, untuk mendapatkan bahumu untuk saya bersandar lagi, juga jemarimu yang bisa menghangatkan tangan saya kala saya mengaitkannya. Tunggu saya, saya masih mencari kamu. Bagian lima➡️https://hanathings.blogspot.com/2021/04/bagian-lima.html

Bagian Lima

Kamu di mana? Saya telah mencari kamu ke segala penjuru, tetapi tidak ketemu. Jalanan lengang, juga gelap. Saya tidak sempat membawa senter atau lampu minyak demi menerangi setiap langkah dalam menemukan sinar yang hilang dari hidup saya. Ya, kamu. Sinar itu adalah kamu. Bagaimana bisa kamu menyembunyikan sinar itu? Sedang saya berenang dalam palung tergelap, palung terdalam. Apakah benar, bahwa benih-benih kebencian sudah tersemai dalam dirimu? Bagian enam➡️https://hanathings.blogspot.com/2021/04/bagian-enam.html

Bagian Enam

Kamu tahu bahwa perjalanan saya tidak akan pernah selesai jika saya belum menemukan kamu. Kamu paham bahwa saya tidak akan pernah menyerah jika saya belum mencapai tujuan saya. Kamu adalah tujuan terbesar saya saat ini. Atas segala perbuatan saya, saya tahu kamu menghilang untuk menghukum saya. Baiklah, hukum saja saya sepuasmu, saya akan menemukan kamu, bagaimanapun caranya. Cukup tunggu saya, jangan terlalu jauh melangkah, saya takut saya akan mati sebelum merasakan hangat nafasmu lagi. Bagian tujuh➡️https://hanathings.blogspot.com/2021/04/bagian-tujuh.html

Bagian Tujuh

Mungkin kamu sudah mulai menyadarinya, jika selama ini kamu punya cukup waktu untuk mengamati gerak-gerik saya. Saya sudah semakin kehabisan tenaga, semakin kehabisan energi. Semangat saya untuk menemukan kamu mulai meredup, tidak menutup kemungkinan untuk padam dalam waktu singkat. Apakah kamu tidak mendengarkan jerit saya, dan tetap pergi jauh? Saya akan memaafkan kebandelan kamu kali ini, tetapi saya mohon, tolong berhenti pada titik di mana kamu sedang berdiri kini. Saya akan datang untukmu, saya yakin bisa meraihmu, jika kamu tidak berpindah. Bagian delapan➡️https://hanathings.blogspot.com/2021/04/bagian-delapan.html

Bagian Delapan

Saya tidak kuat, saya tidak sanggup. Orang-orang mulai melihat saya dengan tatapan aneh. Rasanya saya mengantuk sekali, namun sekali saya menutup mata, saya yakin saya tidak akan sanggup membukanya lagi. Apakah saya benar telah membuat kamu begitu kecewa? Sehingga kamu tidak lagi dapat mendengar suara hati kamu yang juga merindukan saya?  Bagian sembilan➡️ https://hanathings.blogspot.com/2021/04/bagian-sembilan.html

Bagian Sembilan

Saya menemukan kamu. Jangan pernah menipu saya dengan berpura-pura bahwa kita tidak saling mengenal. Saya tidak pernah lupa bagaimana kamu telah pernah menjadi sandaran terkokoh bagi saya. Saya menemukan kamu, saya akan mengejar dan memelukmu. Saya akan menggenggam tangan dan tidak melepaskan kamu lagi. Saya akan melakukannya! Bagian sepuluh➡️https://hanathings.blogspot.com/2021/04/bagian-sepuluh.html

Bagian Sepuluh

Bagaimana bisa kamu menolak kedatangan saya yang penuh penyesalan dan cinta? Tanpa sepatah kata pun kamu pergi meninggalkan saya yang masih dipenuhi bayang-bayang dan harapan akan dirimu, tetapi saya sadar sepenuhnya bahwa saya tidak bisa menyalahkan kamu untuk hal-hal yang kini menimpa saya. Saya sudah melukai kamu berkali-kali, saya memahaminya dengan sangat. Namun tidak bisakah kita memulai kembali? Saya bisa menerima luka dari kamu, bahkan lebih banyak dari luka yang saya beri.