Bagian Sepuluh

Bagaimana bisa kamu menolak kedatangan saya yang penuh penyesalan dan cinta? Tanpa sepatah kata pun kamu pergi meninggalkan saya yang masih dipenuhi bayang-bayang dan harapan akan dirimu, tetapi saya sadar sepenuhnya bahwa saya tidak bisa menyalahkan kamu untuk hal-hal yang kini menimpa saya. Saya sudah melukai kamu berkali-kali, saya memahaminya dengan sangat. Namun tidak bisakah kita memulai kembali? Saya bisa menerima luka dari kamu, bahkan lebih banyak dari luka yang saya beri.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mata Kuliah pada Semester 1?!—Ilmu Gizi UNSOED

Run, Run, Run! Pesawat Hampir Lepas Landas!

Bagian Sembilan